PEMANTAUAN DAN PENILAIAN DALAM MENINGKATKAN KEBERSIHAN SEKOLAH PAUD MELALUI METODE “TURBA” (TURUN KE BAWAH) DI LINGKUNGAN KORWIL BIDANG PENDIDIKAN KOKOP BANGKALAN TAHUN 2024
Keywords:
pemantauan dan penilaian, sekolah PAUD, metode TURBAAbstract
Pendidikan berfungsi untuk membentuk kecerdasan dan watak anak sehingga dapat berperilaku
berakhlak, sehat, cakap dan kreatif. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi terhadap pengelola
lembaga satuan PAUD merupakan salah satu rangkaian tugas dan kewajiban seorang penilik.
Hasil pemantauan dapat dianalisa, dinilai dan dijadikan bahan evaluasi untuk langkah program
berikutnya. Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran termasuk di dalamnya debu, sampah,
dan bau. Perilaku melek lingkungan dapat dikembangkan dengan menyesuaikan materi-materi,
aspek perkembangan kognitif peserta didik. Penyadaran kepedulian terhadap lingkungan yang
paling utama adalah dengan pendidikan lingkungan agar terbentuk masyarakat yang melek
lingkungan. Kebersihan sekolah merupakan kewajiban semua warga yang terkait didalamnya;
yaitu kepala sekolah, guru, staf, dan termasuk juga para siswa. Namun kenyataan di lapangan,
kebersihan di sekolah PAUD lingkungan Korwil Bidang Pendidikan Keacmatan Kokop masih
rendah. Berdasarkan uraian di atas, maka tahun 2024 ini sangat perlu mengadakan pemantauan
dan penilaian kebersihan sekolah PAUD berjudul “Pemantauan dan Penilaian Dalam
Meningkatkan Kebersihan Sekolah PAUD Melalui Metode “TURBA” (Turun ke Bawah) di
Lingkungan Korwil Bidang Pendidikan Kokop Bangkalan Tahun 2024”. Berdasarkan pembahasan
hasil pemantauan dan penilaian, maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan signifikan
kebersihan sekolah PAUD di lingkungan Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Kokop. Kemudian
metode TURBA (Turun ke Bawah) dapat meningkatkan kebersihan sekolah PAUD dilingkungan
Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan kokop Kabupaten Bangkalan.
References
Abdul Muid. 2022. Standar Kompetensi Lulusan Pada PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah == Permendikbudristek Nomor 5 tahun 2022.
Agsari, Karenina Shashal., dkk, 2018. Development of Eco-Culture to Improve Enviromental Literacy in Elementary School. 3rd National Seminar on Educational Innovation: Conference Series, 1(2): 217-222.
Asmani ma’mur, Jamal. 2009. Manajemen Strategis PAUD. Yogjakarta: Diva Press Depdiknas Undang-Undang Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003. Jakarta: Citra Umbara.
Chan, F., Rimba Kurniawan, A., Oktavia, A., Citra Dewi, L., Sari, A., Putri Khairadi, A., & Piolita, S. (2019). Gerakan Peduli Lingkungan Di Sekolah Dasar. Adi Widya: Jurnal Pendidikan Dasar, 4(2), 190.
Dedy Mulyana, Metodologi Penelitian Kualitatif (Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya), Bandung:Remaja Rosdakarya, 2004, hlm. 160.
Fadli, M., Ifadhah, H., & Nurhadi, A. (2023, May). The Rule Of Headmaster In Improving Teacher Pedagogy Competence At Smps Assalamiyah Omben. In Proceeding Of International Conference On Education, Society And Humanity (Vol. 1, No. 1, pp. 994-999).
https://mysch.id/blog/detail/106/profil-sekolah#pengertian-profil-sekolah.
Hasan, Maimunah. 2009. PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini). Yogjakarta: Diva Press.
Moh. Nazir, Metode Penelitian,,Jakarta : Ghilmia Indonesia, 1988, hlm. 83.
Nurhadi, A. (2016). Profesi Keguruan: Menuju Pembentukan Guru Profesional. Kuningan: Goresan Pena.
Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republic Indonesia nomor 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 24/PRT/M/2008 Tentang Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung.
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 17 Tahun 2007 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA).
Prijambodo. 2014. Monitoring dan Evaluasi. Bogor: PT Penerbit IPB Press
Purwanti, Elly., Wahyu Prihanta.2016. Penguatan Literasi Ekosistem Pada Siswa Klas X Dengan Specific Materi : Pembelajaran Ekosistem melalui Penelitian Ekofisiologi Hutan Mangrove. SENASPRO: Seminar Nasional dan Gelar Produk, Malang: 17-18 April 2016. Hal. 155-163.
Ricki M Mulia. 2005. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Setyowati. 2018. Problematika Lingkungan Hidup dalam Syair Lagu Populer Indonesia (Studi Ekologi Sastra). Jurnal Ilmiah FONEMA : Jurnal Edukasi Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1): 45-63.
S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, : Jakarta: Rineka Cipta, 2004, hlm. 158.
Sugiono.2014. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung :Alfabeta, 2014, hlm. 15.
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2005, hal. 62.
Usman, Ramly, 2017. Pengendalian dan Penjaminan Mutu. Jakarta: Penerbit Universitas Trisakti.
UU Nomor 36 Tahun 2009 pasal 79 tentang Kesehatan.
Yuniawan, 2018. Peningkatan Literasi Ekoleksikon Konservasi Melalui Membaca Intensif Bagi Mahasiswa UNNES. Prosiding Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian Pada Masyarakat, Semarang: Desember 2018. Hal. 330-332.
Ahmadi, A. (2018). Eksistensi Media Sosial dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Santri. AL-FIKRAH: Jurnal Studi Ilmu Pendidikan dan Keislaman, 1(1), 46-55.
Ahmadi, A. (2019). KONSEP BELAJAR BERSAMA ALAM DALAM PENDIDIKAN FORMAL PERSPEKTIF ALQURAN. AL-FIKRAH: Jurnal Studi Ilmu Pendidikan dan Keislaman, 2(2), 80-98.