PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TUTOR TEMAN SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V UPTD SD NEGERI KOKOP 2 BANGKALAN
Keywords:
tutor teman sebaya, hasil belajar, siswa kelas VAbstract
Penelitian ini berdasar pada pengamatan peneliti yang selama menjadi guru di UPTD SD Negeri Kokop 2 Kecamatan Kokop Kabupaten Bangkalan tepatnya mengampu kelas V. Yang mana dalam kegiatan pembelajaran peneliti menggunakan metode ceramah sehingga siswa cenderung jenuh dan monoton. Terlihat banyak siswa pasif saat pembelajaran sehingga suasana terkesan statis. Siswa tampak belum termotivasi mengikuti pembelajaran. Hal ini menjadi permasalahan yang serius dalam pembelajaran, karena hasil belajar siswa tidak maksimal. Setelah diobservasi ternyata nilai yang diperoleh dibawah ketuntasan yaitu 60. Sedangkan KKM ditetapkan dengan nilai 65. Dari 20 jumlah siswa kelas V, hanya ada 4 peserta didik atau 20% saja yang mencapai nilai diatas KKM, sedangkan yang 16 atau 80% siswa belum memenuhi KKM. Oleh karena itu peneliti berusaha mengubah pola pembelajaran dengan menggunakan metode tutor teman sebaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Maka penelitian ini berjudul “Penggunaan Metode Pembelajaran Tutor Teman Sebaya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas V UPTD SD Negeri Kokop 2 Bangkalan”. Metode tutor teman sebaya adalah solusi pemecahan masalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Kemudian hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan prestasi. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya peningkatan pada siklus I, yaitu dari 20 siswa terlihat 55% atau sejumlah 11 siswa kelas V memenuhi KKM, sedangkan yang 45% atau sejumlah 9 siswa tidak terpenuhi. Selanjutnya pada siklus II 85% atau 17 orang memenuhi KKM, sedangkan yang 15% atau 3 orang saja yang tidak memenuhi target. Peningkatan prestasi belajar pada siklus I dan siklus II ini menjadikan siklus dihentikan. Maka dari pembahasan ini dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran tutor teman sebaya dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas V UPTD SD Negeri Kokop 2 bangkalan.
References
Benny. A. Pribadi. 2011. Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat.
Budi Kristina. 2013. Penerapan Metode Pembelajaran Peer Teaching Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas X MB Pada Standar Kompetensi Mengukur Dengan Alat Ukur Mekanik Di SMKN 2 Wonosari. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Depdiknas. 2006. Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Depdiknas.
Johar. 2001. Konstruktivisme Atau Realistik? Seminar Nasional Realistic Mathematics Education (RME). Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Surabaya.
Muhsetyo. 2001. Modul Matematika Bilangan Rasional (Bahan Inservice Training Kelompok Kerja Guru (KGG) Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Propinsi Jawa Timur 2001). Lembaga Pengkajian Agama Dan Masyarakat (LPAM) Surabaya.
Nurhadi, Ali. 2016. Profesi Keguruan Menuju Pembentukan Guru Profesional. Kuningan: Goresan Pena.
Suharta. 2001. Pembelajaran Pecahan Dalam Matematika Realistik. Seminar Nasional Realistic Mathematics Educations (RME). Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Surabaya.
Oemar Hamalik. 2015. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Oemar Hamalik. 2017. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Peraturan Menteri No.22 tahun 2006.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Ahmadi, A. (2018). Eksistensi Media Sosial dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Santri. AL-FIKRAH: Jurnal Studi Ilmu Pendidikan dan Keislaman, 1(1), 46-55.
Ahmadi, A. (2019). KONSEP BELAJAR BERSAMA ALAM DALAM PENDIDIKAN FORMAL PERSPEKTIF ALQURAN. AL-FIKRAH: Jurnal Studi Ilmu Pendidikan dan Keislaman, 2(2), 80-98.